Assalamualaikum sobat biker, alhamdulillah kemarin Elang bersama beberapa rekan-rekan blogger otomotif dan vlogger mendapat kesempatan untuk merasakan langsung sensasi berkendara di atas skutik yang lagi ramai menjadi bahan pembicaraan, Vario 125. Yap untuk tracknya sendiri tetap sama menggunakan arena parkir Barat PRJ Kemayoran, sudah cukup untuk merasakan impresi sang skutik.
Kalau secara desain Elang sudah ceritakan di artikel sebelumnya bahwa Vario generasi terbaru ini ganteng puoll, cantik menawan apalagi dilihat dari angle belakang, namun bagaimana performa generasi terbaru ini saat dijajal di close track? Monggo disimak cerita review ala Elang Jalanan sob.
Setelah menggunakan riding gear lengkap, Elang pilih salah satu unit yang berwarna Exclusive Matte Silver, menurut Elang ini yang warnanya paling cakep untuk Vario 150. Ambil remote di rack untuk cek apakah remote sudah pairing dengan motor apa belum. Sekalian deh Elang tutor sekali lagi ke sobat biker, untuk pairing caranya cukup tekan dan tahan tombol kedua hingga lampu remote berubah menjadi warna hijau. Setelah itu tekan tombol starter di setang kanan untuk mengaktifkan smart key. Setelah itu baru knop keyless bisa diputar ke posisi ON untuk menyalakan.
Untuk Vario 150 2018 terbaru ini bisa dinyalakan dengan menekan handle rem depan juga sob, jadi gak hanya rem belakang seperti halnya PCX 150. Coba nyalakan, yes suara mesinnya tergolong alus khas Vario. Saat mulai berjalan di unit test Vario yang Elang jajal kemarin gak ditemukan gejala gredek seperti halnya di versi lama sob, entahlah apakah penyakit yang ini benar-benar sudah diperbaiki atau feel motor masih baru.
Nah ketika Elang coba bejek dari 0 kpj, yang istimewa dari Vario 150 baru ini tarikannya enteng bener sob, dibanding PCX 150 yang pernah Elang test di tempat yang sama, lebih nendang tarikan Vario 150. Kalau ada alat ukur race logic, Elang rasa akselerasi dari 0 – 60 kpj Vario 150 akan unggul ketimbang PCX.
Mau masuk tikungan, Elang coba lakukan pengereman kuat dari kecepatan 60 kpj feelnya kok remnya kurang gigit ya alias kurang pakem menurut Elang, masih ada gejala ngeloyor dikit.
Untuk handling manuver di tikungan dan meliuk-liuk zig zag, Vario 150 termasuk lincah sob, enak banget ditekuk-tekuk patah dengan bodynya yang pas untuk ukuran skutik 125cc. Namun kalau mau dibandingkan dengan handling PCX 150 yang punya body lebih bongsor, entah kenapa Elang lebih pegang PCX sob, enaknya masih kebayang soalnya 😀
Bannya gimana? Nah untuk feel yang ini Elang sempat coba lakukan high speed cornering di tikungan lebar, hasilnya performa ban masih kategori okelah.
Untuk jok gimana? Masih sama bro AHM belum bikin diferensiasi sampai generasi terbaru sekarang, masih agak keras. Sedang untuk suspensi feelnya masih empuk, lebih nyaman buat harian dan touring pastinya.
Sekian dulu sob review singkat Honda New Vario 150 2018, monggo dikomentari siapa tau Elang bisa jawab nanti kalau ada sisi yang tertinggal belum diulas.
Monggo tonton video test ride di channel youtube berikut, semoga bermanfaat.
Baca juga artikel pilihan ElangJalanan.NET
- Masih belum dikatakan “keren” jika bawa motornya masih seperti ini
- Catatan Perpanjang STNK 5 tahun dan Ganti Plat di SAMSAT Jakarta Timur
- Review Ban Corsa Platinum R99, memang ajib buat cornering
- Apresiasi untuk bengkel resmi yang buka hari Minggu
- Masih bingung dengan aki kering New Jupiter MX, awet bener..
- Cairan Anti Bocor di Ban Tubeless? Lebih baik enggak deh..
- Jawaban tentang kontra kenapa jari tidak boleh standby di rem depan
- New Honda BeAT Street eSP hadir, cocok nih buat anak muda yang ekspresif
- Mencoba belanja ban di PROBAN Motoparts, harganya lebih murah dari sebelah ternyata
- Pembenaran kebiasaan melipat kaca spion di motor fairing? Bisa jadi karena…
tanya mas… klo saat mesin idup tiba2 kita tinggalin motorny krn ambil sesuatu yg tertinggal dlm rmh… lha itu gmn mas mesinnya idup/ mati?.. klo mati trus idupinnya gmn… apa hrs pake cara awal..? mohon pencerahan
maaf baru sempat bales kang, kalau mesin hidup terus ditinggal (remote menjauh) mesin akan tetap nyala kang, tapi kan standar samping pasti Vario otomatis mati.
intinya patokannya liat lampu remote, untuk bisa nyalakan lampunya harus selalu hijau (paired) kalau didapati merah kudu tekan lagi (tahan) tombol remote, baru pencet tombol starter
thanks
wah… gk respon..?