Assalamualaikum sobat biker, menyambut gelaran akbar tahunan pecinta sepeda motor Honda, Honda Bikers Day yang akan berlangsung pada 14 Oktober mendatang di Yogyakarta, Main Dealer sepeda motor Honda Jakarta Tangerang, PT. Wahana Makmur Sejati (WMS) bekali anggota Asosiasi Honda Jakarta (AHJ) dengan ilmu Basic Life Support dan juga penguasaan safety riding.
Berlokasi di Safety Riding Training Center Wahana, Jatake Tangerang pada Sabtu (30/09), sebanyak 100 orang anggota AHJ padati ruang safety riding center Wahana sejak pagi. Pelatihan ini sangat penting diberikan kepada anggota komunitas Honda yang ‘kecanduan’ melakukan perjalanan jauh dengan sepeda motor, khususnya menuju Honda Bikers Day 2017 di Lapangan Udara Gunung Kidul, Yogyakarta. Pelatihan basic life support yang diberikan ialah Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT).
“Tidak menutup kemungkinan, perjalanan jauh dengan sepeda motor rentan dengan kecelakaan baik yang di sebabkan oleh diri sendiri maupun kondisi di jalan,” papar PIC Community Development Wahana, Agus Sigit. Ia juga menambahkan, langkah awal antisipasi kondisi kecelakaan di jalan raya, maka Wahana berikan edukasi terkait cara penanganannya.
Baca juga..
Pelatihan Safety Riding bagi Blogger Otomotif ala Honda, ini baru joss
Dalam pelatihan, komunitas AHJ di berikan beragam contoh dan praktek langsung penanganan kecelakaan mulai dari cara membuka helm, memeriksa kondisi korban hingga tindakan awal seperti luka dan patah tulang. “Meski terlihat sepele, namun pengetahuan ini dipastikan dapat menjadi penyelamat pada saat gawat darurat kecelakaan di jalan raya,” tambah Sigit.
Senada dengan Sigit, Head Safety Riding Promotion Wahana, Agus Sani berikan perhatian terhadap sosialisasi berkendara aman kepada komunitas sepeda motor. Menurutnya banyak hal menyangkut safety riding kepada kelompok yang hobi berkendara jauh dengan sepeda motor. “Tidak hanya skill di atas motor, anggota komunitas juga wajib anut prosedur berkendara aman yang lain,” papar Agus Sani.
Menurutnya, selain kemampuan berkendara, diperlukan juga penggunaan riding gear yang aman dan mengecek kondisi motor secara teliti sebelum touring. Ketiga hal tersebut juga masih perlu ditunjang dengan kondisi badan yang fit agar perjalanan bisa makin aman. “Setelah skill, riding gear dan kondisi kendaraan, seluruh persiapan touring harus di dukung dengan kondisi pengendara yang sehat,” sambung Agus Sani.
Last semoga di gelaran HBD tahun ini angka kecelakaan yang melibatkan peserta HBD bisa berkurang, nyesek juga tiap mendengar insiden kecelakaan bahkan menyebabkan kematian, jauh-jauh datang ke HBD ternyata hanya mengirim nyawa di jalanan. Keep Safe Ride bro n sis, keluarga menunggumu dirumah.
Baca Juga..
- Masih belum dikatakan “keren” jika bawa motornya masih seperti ini
- Catatan Perpanjang STNK 5 tahun dan Ganti Plat di SAMSAT Jakarta Timur
- Review Ban Corsa Platinum R99, memang ajib buat cornering
- Apresiasi untuk bengkel resmi yang buka hari Minggu
- Masih bingung dengan aki kering New Jupiter MX, awet bener..
- Cairan Anti Bocor di Ban Tubeless? Lebih baik enggak deh..
- Jawaban tentang kontra kenapa jari tidak boleh standby di rem depan
- New Honda BeAT Street eSP hadir, cocok nih buat anak muda yang ekspresif
- Mencoba belanja ban di PROBAN Motoparts, harganya lebih murah dari sebelah ternyata
- Pembenaran kebiasaan melipat kaca spion di motor fairing? Bisa jadi karena…
Leave a Reply