Halo Biker, hari ini kebetulan Elang ada keperluan mampir ke DDS Yamaha Cempaka Putih. Kebetulan setelah urusan selesai Elang melihat ada unit test ride parkir di depan gedung DSS, naluri blogger langsung muncul untuk inisiatif pinjam kunci ke kenalan di DDS, dan coba langsung jajal 2 putaran mengelilingi parkir gedung, gimana impresinya?
Secara singkat impresi yang bisa digambarkan adalah, ergonomi setang Yamaha Aerox 125 ini mirip banget atau boleh dibilang sama plek dengan ergonomi Yamaha X-Ride, baplang bin lebar.
Satu hal yang secara subjektif Elang suka adalah bagian dek terasa lapang, masih tersisa jarak yang lumayan dengan tebeng. Lebih luas ini ketimbang punya Mio M3, namun walau space ke depannya lapang, gerak kaki ke samping sedikit terbentur dengan fairing yang cukup meruncing ke belakang sehingga memaksa kaki pengendara untuk selalu rapat di dek, but it’s okelah gak terlalu signifikan mempengaruhi kenyamanan berkendara.
Nah yang Elang rasakan untuk tarikan mesinnya karena tracknya hanya terbatas sekeliling parkiran, feelnya gak jauh berbeda dengan Yamaha GT125 yang sudah pernah Elang cobain, tarikan bawahnya responsif.
Berikut Elang coba share rekaman video singkat mencoba impresi Yamaha Aerox 125.
sayang cuma dua putarab yah
Ckckck..itu timingnya bentar lagi Maghrib, mepet banget 😀
joss gandoss kang
http://setia1heri.com/2016/02/05/kecelakaan-penumpang-bus-terjatuh-hingga-tewas-di-tuban/