Berburu mobil bekas di Mangga 2 Square

Di akhir tahun 2015, saya sempat berkunjung ke tempat yang dikenal sebagai pusat penjualan mobil bekas di Mangga 2 Square. Mobil second di Jakarta yang di iklankan di situs online seperti olx.co.id banyak yang ternyata adalah jualannya showroom mobil bekas, alamatnya di Mangga 2 Square atau Kemayoran. Mereka menawarkan harga buka yang cenderung sedikit lebih rendah dari harga pasar dengan fasilitas kredit. Perlu diketahui di awal mereka buka harga sedikit lebih rendah, tapi harga hanya bisa turun sedikit saja, tidak sampai 5 juta dari harga buka awal. Sementara kalau kita ketemu mau beli langsung dari pemilik, harga bisa turun sampai lebih dari itu, ujungnya sih untuk urusan harga kurang lebih sama lah. Fasilitas bantuan kredit juga adalah suatu daya tarik, perusahaan leasingnya juga bisa dibicarakan, mau pilih mana? Saya ditawarkan perusahaan leasing yang walaupun data tidak lengkap pun, pengajuan kredit masih bisa di approve, tapi … bunganya lebih tinggi.

Posisi showroom berada di basement Mangga 2 Square, namanya Mangga 2, tapi sebetulnya tempatnya di Gunung Sahari walau memang dekat dengan kawasan Mangga 2. Rata-rata per toko mobil punya area sekitar 1 – 2 kolom bangunan, jadi kira-kira 1 showroom punya stock mobil bekas sekitar 6 – 12 mobil di satu waktu. Di dekat parkiran ada kantor kecil tempat transaksi dan administrasi. Tempatnya panas sekali. Stock mobil sangat ber variatif, dari Agya – Ayla, sampai mobil mahal sekalian seperti Hummer H3, Nissan GTR, Peugeot 2 pintu, kalau Alphard, Dodge banyak.

Jika interest pada satu mobil, bisa minta untuk test jalan keliling parkiran Mangga 2 Square, saya sendiri sempat mencoba Honda Jazz yang ternyata setelah dicoba kurang cocok. Mobilnya bau rokok sangat menyengat, bantingannya juga sudah keras cenderung mati, kemungkinan ada problem di sekitar kaki-kaki, saya juga kurang suka dengan sarung jok seperti sofa, yang dibuat mati. Sebagai pembeli perlu hati-hati pada showroom mobil bekas, karena mobil yang merka terima sudah di dandani dengan cara akal-akalan, sebaiknya kalau memang interest panggil teman atau mekanik yang memang mengerti soal mobil. (Saranto)