Beberapa alasan kendala dalam menyalurkan hobi touring apa saja sih?

touring jupiter mx

Halo Biker, sobat sekalian mungkin sebagian pembaca sekalian mayoritas adalah seorang biker yang rutinitasnya menggunakan sepeda motor hanya sebagai sarana transportasi harian. Entah itu buat aktivitas ngantor, ngojek, belanja sayur, nganter anak sekolah, etc. Sebetulnya dari sebagian mereka pasti ada yang ingin mendapatkan suasana refreshing berwisata ke tempat-tempat tertentu dengan menggunakan sepeda motor. Tapi karena keburu muncul di benaknya beberapa alasan yang menyebabkan urung menggunakan sepeda motor dan memilih sarana transportasi lain untuk refreshing.

Nah artikel ini mencoba mengajak pembaca sekalian yang masih memiliki mindset berkendara sepeda motor keluar kota itu tidak aman dan nyaman Elang coba sharing beberapa penyebab sekaligus solusinya.

Touring Padang

Alasan pertama mungkin sebuah alasan yang sepele, ribet kalau bocor ban di tempat yang sunyi bagaimana? Iya memang bocor ban ditengah hutan adalah hal yang paling gak mengenakan saat riding jauh antar kota. Kalau sudah kejadian ya mau gak mau kudu dorong sambil tanya-tanya warga sekitar dimana tempat tambal ban terdekat. Kendala klasik seperti ini bisa kok diminimalisir, caranya? Sebelum berangkat touring pastikan ban sudah diganti dengan spesifikasi ban tubeless ditambah cairan anti bocor. Jangan lupa juga pastikan kondisi ban masih layak dipakai jika umur ban sudah lumayan lama. Selain itu saat melaju di jalanan usahakan selalu berada di jalan utama, hindari memilih keluar jalur atau pinggir jalan yang kasar yang kita tidak tahu ada ancaman paku yang bisa membocorkan ban.

Road Warriors 2014

Alasan kedua yang menjadi momok adalah takut motor mogok ditengah perjalanan. Mas bro tentu sangat hafal banget dan kenal dengan kondisi motornya dibandingkan mekanik di bengkel. Artinya gangguan motor mogok dijalan gak akan terjadi jika mas bro hafal betul kondisi kesehatan motornya selama ini. Asalkan motor selalu dirawat, service teratur, ganti oli teratur dan pernak-pernik seperti kanvas rem yang usang diganti, dll. Insyaallah motor gak akan pernah rewel. Periksa juga busi secara berkala sebagai persiapan sebelum hari H melaksanakan riding jarak jauh.

Alasan berikutnya karena takut kena macet, jadi gerah dan gak nyaman perjalanannya. Gerah, pegal itu memang memiliki level toleransi yang berbeda-beda setiap biker, ada yang tipikal gampang pegel dan gak kuat panas-panasan. Kalau memang demikian bisa diatasi dengan memilih wear jaket yang semi formal terbuat dadi bahan katun. Carilah jaket yang adem, gak usah gaya-gayaan pakai jaket touring kalau orangnya gak betah dengan panas dan gerah. Jaket berbahan katun dikombinasikan dengan pelindung dada (anti angin) sudah cukup kok. Masalah safety tinggal tambahin apparel protektor lengan dan lutut. Pilihan ini lebih adem ketimbang memakai jaket touring yang sudah included protector.

Takut masuk angin alias meriang, kalau ini relatif juga sih tergantung bikernya, ada yang gampang masuk angin ada juga yang no problem dengan terpaan angin walau tanpa jaket di badannya. Bagi yang gampang masuk angin lengkapi riding wear dengan menggunakan jaket agak tebal ditambah pelindung dada (anti angin), sarung tangan, celana tipe jeans. Entah ini ampuh atau enggak bagi yang lain, kalau buat Elang sih selama ini cukup ampuh. Yang penting berkendara jangan terlalu ngoyo, kencang jika suhu udara sekitar terlalu dingin seperti di pegunungan atau riding malam hari.

Alasan lain mungkin khawatir terjadi kecelakaan, alasan ini biasanya dilayangkan dari orang-orang terdekat bisa dari istri, teman atau keluarga. Memang tak seorangpun menginginkan musibah dari aktivitas bepergian. Namun adalah kita yang bisa berikhtiar dan berdoa agar terhindar dari musibah kecelakaan. Ikhtiar untuk selalu santun di jalan dengan pengguna jalan lain, tahan emosi, mematuhi aturan lalu lintas dan juga ukur dan tingkatkan feel kemampuan berkendara kita dari waktu ke waktu untuk bisa meminimalisir potensi kecelakaan menimpa diri sendiri. Helm fullface, protector siku dan lutut serta sepatu standar touring lebih baik dikenakan.

Alasan berikutnya mungkin sepele, takut nyasar 🙂 ya kalau touring rame-rame mungkin alasan ini hampir tidak ada. Tapi jika memutuskan solo touring sudah pasti momok nyasar ini ada di benak sobat sekalian. Gak usah khawatir, zaman sudah canggih saat ini segala aktivitas mobilitas kita sudah dibantu via gadget yang memiliki aplikasi Maps. Tinggal tentukan starting point dimana kita berada dan mau kemana gadget akan langsung mengarahkan kita ke jalan yang benar..ckckck. Kendala pemanfaatan teknologi ini mungkin ada di batere gadget yang terbatas kapasitasnya. Maka full charge semua perangkat gadget mas bro sebelum berangkat touring.

Ditilang di luar kota, mungkin salah satu alasan mas bro enggan melakukan riding jauh antar kota. Ya kalau berkendara di daerah manapun lalu bertemu kegiatan razia polisi itu biasa. Yang terpenting lengkapi surat-surat seperti SIM dan STNK dari motor yang masih berlaku. Lengkapi juga instrumen standar kendaraan seperti spion, lampu utama, lampu sein, knalpot standar, dll. Dan yang terpenting selalu patuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada. Jika sobat sekalian sudah merasa lengkap, motor standar dan tertib lalu lintas namun tetap ditilang polisi Cirebon, jepret saja oknum polisinya sambil minta surat resmi perintah operasinya.

Itulah beberapa alasan yang biasa menjadi penghalang untuk biker ingin menyalurkan hobi jalan-jalannya bersama motor. Jika mas bro ada alasan lain, monggo ditambahin, Salam Rider AKAP 🙂

Respiro Free Flow

4 Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*