Assalamualaikum sobat biker, sebelumnya mohon maaf aktivitas blog agak vakum beberapa hari ini karena fullnya kesibukan Elang, ketambahan lagi blog harus off sementara saat fokus di kegiatan touring Suzuki GSX-S150 17-18 April kemarin. Nah sekarang saatnya Elang sajikan artikel khusus report touring Suzuki GSX-S150 untuk pembaca, monggo disimak 🙂
Ini adalah pengalaman perdana Elang jajal motor sport spesifikasi DOHC 150cc dengan konfigurasi overbore untuk jarak jauh, atau Elang akrab menyebutnya sebagai ‘Real DOHC’. Untuk hari pertama kemarin rute Jakarta – Garut alhamdulillah Elang mendapatkan motor nomer terakhir yang sudah dipasang part racing Suzuki yakni knalpot racing SARP berikut footstep racing underbone.
Bayangan awal begitu melihat knalpot SARP nempel di GSX-S150 wah ini motor pasti bakal paling boros nih nanti di jalan, belum lagi footstep racing yang jengat keatas alamat pasti bikin pegal. Okelah harap bersabar dapet motor yang ini, ini tantangan sob. Kapan lagi bisa berlalu lintas pake knalpot racing dengan pengawalan polisi, sebuah kenikmatan tersendiri tentunya 😀
Acara pelepasan dibuka oleh Pak Aris Indra dan Mr. Itayama selaku Managing Director 2W & 4W PT. SIS, 25 unit GSX-S150 pun berangkat meninggalkan Suzuki Sunter dikawal dengan Patwal dari Korlantas Polri. Elang bersama rekan-rekan Blogger berada di belakang di belakang media, enaknya dikawal begini perjalanan serasa lancar tanpa hambatan, walau ada kemacetan selalu bisa dibelah karena semua pada melipir ke pinggir, gak terkecuali truk-truk.
Sensasi suara knalpot racing SARP ini memang istimewa, dibawah 5000 rpm suara ngebass keluar dari ujung knalpot, tapi begitu putaran gas dibejek di atas 5000 rpm keluarlah suara menggelegar yang bikin helm pengendara disamping ikut bergetar (diakui mang Wisnu). Karakter knalpot SARP sepertinya didevelop untuk mengejar putaran atas, terbukti saat melibas jalanan agak lowong di Jl. Raya Bogor Elang geber di gigi 4 nafasnya panjang bener, jadi males dan jarang pindah gigi 5 apalagi 6, putaran bawahnya sih gak terlalu njengat.
Kebetulan rute menuju Puncak melewati jalur alternatif Bukit Pelangi, disinilah Elang mulai coba jajal handling dan power si GSX-S150. Excited sob, walau frame bukan deltabox tapi diajak nikung motor begitu nurut. Ketemu tikungan menanjak rpm kudu digantung, inilah yang Elang suka dari mesin overbore, saat nikung sensasi gantung rpmnya ngangenin, ditambah knalpot SARP menambah istimewa pengalaman riding bersama GSX-S150.
Begitu masuk kawasan Puncak handling dan power motor ini semakin gemesin untuk dicoba, di salah satu tanjakan menikung yang tajam Elang coba pake gigi 3 masih bisa narik asal gantung rpmnya tepat.
Rombongan pun sampai di Puncak Pas dan istirahat sejenak untuk coffee break. Tercatat 80 km sudah riding bersama GSX-S sejak dari Sunter, impresi Elang terhadap sang naked ini langsung positif, memang sudah lama Elang merindukan karakter mesin seperti ini, lengkingan atas konfigurasi mesin overbore memang istimewa buat Elang, apalagi ketambahan knalpot racing SARP yang bikin nambah rasa penasaran Elang.
Perjalanan dilanjut menuju Bandung via Cianjur – Padalarang, jalanan turunan Elang coba sisi pengereman si GSX-S150, rem depan ternyata pakem juga nih.
Memasuki Padalarang seperti biasa kemacetan menuju masuk kota Bandung sudah mengular, rombongan perlu bersabar menunggu tim Patwal berhasil membelah kemacetan.
Sesampainya di kota Bandung, rombongan touring GSX-S150 Taklukan Batasan disambut komunitas B1GGERS (Bandung One Great GSX R-S 150 Riders) menuju rumah makan untuk ISOMA, sempat hujan deras menerjang seluruh rombongan saat hampir tiba di lokasi, basah deh. Komunitas B1GGERS ini dengar-dengar baru banget terbentuk dan belum ada ketuanya, mudah-mudahan segera terpilih nih paketunya.
Setelah isoma, rombongan pun melanjutkan perjalanan menuju Garut. Dari evaluasi tim, formasi touring pun diubah, 1 motor Patwal Victory di depan diikuti mobil Patwal baru para riders touring GSX-S150 di belakang.
Lepas dari kota Bandung yang macet, perjalanan menuju Nagrek begitu menggoda untuk gaspol GSX-S150 dengan spek racing begini. Dengan nafas mesin overbore yang panjang gak ada habis-habisnya Elang hanya pakai gigi 3-4 saja, gigi 5 bahkan 6 gak terpakai sama sekali. Top speed gigi 4 yang sempat Elang coba mampu meraih kecepatan 110 kpj, istimewa banget nih GSX.
Saat di Nagrek menuju Garut, jalanannya asyik buat nikung-nikung, Suzuki GSX-S150 handlingnya mantap, nurut ditekuk menghadapi tikungan-tikugan panjang. Area setang juga minim getaran, ini yang Elang suka.
Jam 16.45wib akhirnya rombongan sampai juga si Garut, gimana rasanya geber sejauh ini. Alhamdulillah Elang pribadi masih tetap fit gak merasa over pegal mengendarai motor yang kebetulan dapat spek racing.
Nah sobat biker penasaran berapa konsumsi bbm GSX-S150 dengan knalpot racing setelah diajak touring 245km sejauh ini? Elang coba intip informasi fuel consumption di Mid dashboard, ampun irit bener sob bisa dapat 36,7km/liter, padahal motor dominan terus digeber karena racun knalpot racing yang menggoda.
Next di hari kedua perjalanan akan dilanjut ke Purwokerto dan Elang coba tuker dengan GSX-S versi standar buat perbandingaan impresi kenyamanan dan performa mesinnya, stay tuned sob. Suzuki benar-benar akan bangkit dengan line up produk-produk yang bagus, sukses Suzuki. Ohya touring ini adalah berbarengan dengan 47 tahun eksistensi Suzuki Indonesia berkiprah di pasar otomotif tanah air.
Berarti worthy to buy nih sendalpot
kemaren waktu riding ke purwokerto sampai madiun sempat cobain gsx s 150 haha , bahan bakar irit bangettt ..
motor rekomend untuk di ajak touring
“Ini adalah pengalaman perdana Elang jajal motor sport spesifikasi DOHC 150cc dengan konfigurasi overbore untuk jarak jauh, atau Elang akrab menyebutnya sebagai ‘Real DOHC’.”
wah sy malah belum pernah kang ?
“Tercatat 80 km sudah riding bersama GSX-S sejak dari Sunter, impresi Elang terhadap sang naked ini langsung positif, memang sudah lama Elang merindukan karakter mesin seperti ini, lengkingan atas konfigurasi mesin overbore memang istimewa buat Elang, apalagi ketambahan knalpot racing SARP yang bikin nambah rasa penasaran Elang.”
Racun banged nih ? ngeri2 sedap nih performa S150