Uji coba Pembatasan Lalu Lintas Ganjil Genap akan segera direalisasikan

Halo Biker, gempita berita seputar arus mudik Lebaran nampaknya sudah selesai seiring kembali disibukkannya dengan jadwal masuk sekolah dan ngantor yang serentak per 18 Juli kemarin. Nah sekarang pengguna lalu lintas khususnya warga DKI Jakarta nampaknya harus sudah siap-siap dengan pemberlakuan pembatasan lalu lintas ganjil genap yang akan mulai diuji coba tanggal 27 Juli 2016 besok.

Sistem ini mengatur kendaraan dengan pelat nomor ganjil hanya boleh beroperasi pada tanggal ganjil dan kendaraan berpelat nomor genap, hanya boleh beroperasi pada tanggal genap. Aturan ini berlaku pada pukul 07.00 sampai 10.00 dan pukul 16.30 sampai 19.30. Kebijakan ini tidak berlaku pada hari Sabtu-Minggu dan Hari Libur Nasional.

Berikut beberapa penjelasan terkait aturan ini semoga kita bisa aware dan antisipasi.

Rencana Pelaksanaan:

1. Sosialisasi : 28 Juni s/d 26 Juli 2016
2. Uji coba : 27 Juli s/d 26 Agustus 2016
3. Pemberlakuan : 30 Agustus 2016

Pengawasan akan dilakukan secara random di 9 titik persimpangan berlampu (Traffic Light) yang terdapat di jalur Thamrin – Sudirman – Gatot Subroto. Ada 15 titik yang akan dijaga petugas Dishub yang akan disebar yakni:

1. Bundaran Patung Kuda (2 titik)
2. Bank Indonesia (2 titik)
3. Sarinah (2 titik)
4. Bundaraan HI (2 titik)
5. Imam Bonjol (1 titik)
6. Bundaran Senayan (2 titik)
7. CSW (2 titik)
8. Simpang Kuningan (kaki Gatot Subroto) (1 titik)
9. Simpang Kuningan (kaki Mampang) (1 titik)

Kebijakan pembatasan lalu lintas ganjil genap ini tidak berlaku untuk kendaraan terlampir di bawah.

1. Presiden RI
2. Wakil Presiden RI
3. Pejabat Lembaga Tinggi Negara (plat RI)
4. Pemadam Kebakaran
5. Mobil Ambulance
6. Mobil Angkutan Umum (plat kuning)
7. Angkutan Barang (dengan dispensasi)

Mari sama-sama kita ikuti uji coba ini, apakah bisa mengurangi kemacetan Jakarta, monggo dikomentari.