[Riding Position] Posisi tangan dalam berkendara sepeda motor

riding position

Halo Bikers, mulai artikel ini Elang coba mengulas beberapa seri bahasan dalam kamus Defensive Riding. Kembali ke tema defensive yang merupakan prilaku antisipasi dalam berkendara, ada beberapa sikap atau posisi tangan kita yang selama ini dianggap benar dan aman namun masih salah.

Kebanyakan kebiasaan yang sering ditemukan adalah tangan lurus memegang setang, atau siku masuk ke dalam agak feminim. Logikanya jika sikap tangan lurus seperti itu ketika roda depan ketemu lubang atau gundukan polisi tidur, beban tekanan akan menjalar berkumpul di titik pergelangan tangan dan bahu. Ini yang membuat badan gampang lelah dan pegal saat berkendara lama.

Kebiasaan sikap tangan yang lurus tadi juga menyulitkan kita saat akan bermanuver berbelok. Ketika motor akan masuk ke tikungan patah, posisi tangan yang cenderung lurus tidak memiliki gerak bebas karena nyangkut dengan badan pengendara.

Lalu bagaimana posisi yang benar?

Posisi tangan yang ideal adalah kedua tangan dibuka membentuk huruf “V”, jika kita melihatnya seperti sikap sombong. Posisi V yang terbuka keluar ini memberikan beberapa manfaat dalam berkendara.

Yang pertama ketika roda depan menghajar lubang atau jalanan rusak, sikap tangan yang terbuka tadi secara otomatis akan menjadi suspensi alami bagi badan pengendara. Ingat di tubuh kita ada 4 titik suspensi alami, yakni di 2 siku tangan dan 2 lutut kaki. Dengan bantuan gerak suspensi alami ini, beban hentakan yang diakibatkan roda depan bisa tersalurkan merata ke badan sehingga tidak ada cedera dan tidak menyebabkan pegal.

Manfaat kedua adalah dengan membiasakan posisi tangan dibuka membentuk huruf “V” kita bisa lebih mudah menghandle motor untuk bermanuver. Contoh praktisnya adalah pada saat melewati tikungan dengan posisi tangan terbuka, tikungan lebih mudah untuk dilewati.

Monggo dicoba dan dibiasakan, awalnya memang kaku, tapi jika sudah terbiasa nanti akan ketemu kliknya kenikmatan berkendara motor tanpa pegal.

POPULER

1 Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*