ElangJalanan.NET – Bismillah, edisi latepost kang bro, di artikel ini Elang ingin share beberapa hal yang menjadi perbedaan sekaligus keunggulan dari mesin baru Honda PCX 160.
Elang yakin masih banyak yang ingin tau apa aja sih perbedaan mesin baru PCX 160 eSP+ dibanding PCX 150 sebelumnya dan apa keunggulannya. Nah berangkat dari ini kebetulan Elang memiliki beberapa foto slide product knowledge yang membeberkan hal teknis soal ini.
Yang kepo yuk monggo dilanjut bacanya..
Overview dari mesin terbaru ini adalah sebuah mesin generasi terbaru (Vario dan ADV bakalan ngikut nih) dengan kapasitas 160cc 4 klep SOHC. Digadang-gadang sebagai mesin dengan performa lebih tinggi namun tetap irit bahan bakar khas Honda.
Berbicara performa, langsung aja intip data gambar berikut. PCX 160 memiliki maksimun daya 16PS pada 8.500RPM dan torsi maksimum 14,7Nm pada 6.500RPM.
Di atas kertas memang cukup signifikan ya bro kenaikannya di versi terbaru ini, namun netizen banyak yang penasaran tuh gimana kalau diadu drag dengan kompetitor. Elang juga termasuk yang kepo dan berharap tak butuh waktu lama hasil pengetesan citizen di Youtube akan keluar.
Nah mari kita lihat lebih detail perbedaan di dalam mesin eSP+ ini.
Mesin eSP+ PCX 160 adalah tetap membawa basis mesin eSP yang lama, dengan ditambahkan beberapa komponen untuk menunjang performa dan minim gesekan.
Perbedaan Mesin PCX 160
Ada 5 perubahan yang dikembangkan pada PCX 160 ini yakni:
1. Mesin 156,9cc dengan 4 klep overbore dan Kompresi Tinggi 12:1
Total area katup lebih luas, optimalisasi pembakaran, efisiensi gas buang.
Menaikkan perbandingan kompresi dengan perubahan silinder dan piston. Mengurangi resistansi dengan memperpendek stroke.
2. Hydraulic Tensioner Lifter Stopper
Cam Chain Tensioner Lifter sudah menggunakan mekanisme hydraulic, lebih minim getaran dan gesekan. Mengurangi noise khas rantai keteng dan meningkatkan penghematan bahan bakar.
3. Piston Oil Jet
Piston oil jet menyemprotkan oli mesin ke sisi belakang piston untuk meningkatkan pendinginan. Di mesin dengan spek kompresi tinggi, di satu waktu yang lama tumpukan arang di ruang bakar saat suhu terlalu tinggi dapat terbakar sendiri. Akibatnya terjadi pembakaran lebih awal atau istilahnya knocking.
Baca Juga:
Hasil Test Ride Honda PCX 160 by Elang Jalanan, Lebih Bertenaga dan Easy Control
4. Crankshaft with Roller Bearing
Menggunakan roller bearing pada crankshaft kanan untuk mengurangi defleksi crankshaft akibat gaya inersia dan energi pembakaran saat putaran tinggi.
Penggunaan roller bearing ini juga secara signifikan mampu mengurangi getaran dan noise sehingga mesin terdengar lebih halus.
5. Optimizing Air Flow
Perubahan desain ruang filter udara meliputi:
- perluasan area air cleaner ke inlet pipe untuk memperlancar aliran udara.
- diameter throttle body lebih besar 28mm
- penggunaan rectifier (penyearah) untuk mencapai kinerja operasi kendaraan yang optimal pada sudut bukaan throttle yang sempit.
Nah demikian perbedaan jeroan mesin di PCX 160 eSP+ yang menyumbang peningkatan performa di generasi terbaru ini. Semoga bisa menjawab beberapa keingin tahuan sobat pembaca soal PCX 4 klep ini.
Semoga bermanfaat.
Leave a Reply