AHM Gelar Final Kontes Keterampilan Teknik Sepeda Motor SMK Se-Indonesia yang ke-7

Halo Biker, bertempat di Astra Honda Training Centre (AHTC) Sunter PT. Astra Honda Motor kembali menggelar final kontes uji kompetensi siswa-siswa SMK TSM se-Indonesia binaan AHM. Final Uji Kompetensi Teknik Sepeda Motor bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tahun ini sudah memasuki tahun pelaksanaan yang ke-7.

Gelaran Final Uji Kompetensi Teknik Sepeda Motor bagi siswa SMK ini merupakan puncak hasil seleksi ketat terhadap 25.440 siswa dari 477 SMK yang mengimplementasikan Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Honda dari berbagai wilayah di Indonesia. Sebelum final kontes digelar para siswa terlebih dahulu diuji melalui berbagai tahap di tingkat regional, bekerja sama dengan 27 jaringan main dealer Honda. Akhirnya sebanyak 42 siswa terpilih untuk bersaing pada ajang final kontes yang digelar pada 1-3 Juni 2016 di Astra Honda Training Center (AHTC) Jakarta.

Skip-skip cerita sebentar, kebetulan Elang ikut meliput kegiatan uji kompetensi SMK TSM binaan AHM Rabu kemarin. Bagi Elang yang pernah mengenyam pendidikan SMK dan secara kebetulan pernah bekerja di Yayasan yang diasuh Bpk. Wardiman Djojonegoro (mantan Mendikbud), beliaulah yang menggagas ide Link and Match di sekolah kejuruan, hingga tercetus program Praktek Kerja Industri (Prakerin). Gagasan Link and Match dulunya bertujuan agar kurikulum yang diajarkan di SMK bisa selaras dengan kebutuhan dunia industri, sehingga anak-anak yang lulus dari SMK bisa siap bekerja di industri. Walau dunia pendidikan selalu kalah 1 level lebih lambat dari dunia industri namun dengan program Link and Match ini setidaknya ketinggalan itu tidak terlalu jauh.

Elang cukup mengapresiasi program AHM dalam mentransfer knowledge update teknologinya ke dunia pendidikan khususnya kepada Sekolah Menengah Kejuruan Teknik Sepeda Motor. Dari data yang disajikan, ternyata sudah ada lebih dari 500 SMK TSM binaan AHM se-Indonesia dan pertumbuhannya cukup pesat dalam 1 tahun. Ketika ditanya kenapa pertumbuhan SMK TSM Honda begitu cepat, salah satu alasannya adalah karena brand Honda begitu kuat khususnya di berbagai daerah, ketika SMK TSM tersebut mendeklare bahwa fasilitas bengkel dan jurusan TSMnya disupport oleh AHM, maka animo masyarakat sekitar untuk mendaftarkan anak-anaknya ke SMK tersebut begitu besar.

Disini AHM bener-bener serius, upaya program Link and Match ini bukan CSR yang sebatas memberikan fasilitas lalu sudah, namun AHM juga memberikan software dalam bentuk kurikulum dan sylabus bahan ajar. AHM juga menyediakan pendidikan khusus untuk guru-guru TSM. Semua program ini semata-mata karena PT. Astra Honda Motor ingin berkontribusi ikut mencerdaskan generasi muda Indonesia untuk membangun bangsa.

Awalnya program TSM Honda ini memang untuk mencetak siswa-siswi SMK TSM menjadi mekanik, namun dalam perjalanannya lulusan dari SMK-SMK TSM binaan AHM ini tidak hanya ingin menjadi mekanik, namun banyak juga yang para lulusannya bekerja di Main Dealer sebagai Service Adisor, Manufacture dan juga di AHM. Dengan sisipan materi kewirausahaan harapan AHM lebih besar lagi, setiap lulusan SMK TSM ini berani dan mampu membuka usaha bengkel sendiri.

Nah itulah sedikit gambaran program SMK Teknik Sepeda Motor yang sudah dilakukan AHM selama ini bersama lebih dari 500 SMK binaan dan terus akan bertambah. Kembali ke acara final kontes kemarin;

General Manager Technical Service Division AHM Wedijanto Widarso mengungkapkan kontes ini diharapkan dapat memacu siswa SMK untuk meraih prestasi dan cita-cita mereka di dunia teknik sepeda motor melalui keterampilan yang teruji dan selaras dengan perkembangan teknologi terkini yang ada di dunia industri kendaraan roda dua.

“Dengan semangat Satu Hati, kami berkomitmen untuk mendukung mimpi dan cita-cita generasi muda di dunia teknik sepeda motor dengan menyelenggarakan kontes SMK Nasional secara rutin setiap tahun. Pemenang kontes ini merupakan siswa terbaik yang siap mewujudkan cita-cita di bidang teknik sepeda motor di masa mendatang.”

Dalam gelaran final kontes terpilih 3 siswa terbaik. Juara pertama berhak membawa pulang uang tunai senilai Rp 8.000.000 dan beasiswa penuh selama 3 tahun untuk menempuh pendidikan di Politeknik Manufaktur Astra. Selain hadiah bagi siswa, SMK yang mengantarkan siswanya menjadi juara berkesempatan memperoleh satu unit sepeda motor New Honda Sonic 150R. Bagi siswa pemenang juara kedua, berhak membawa pulang Rp 5.000.000, dan juara ketiga mendapat uang tunai senilai Rp 3.000.000. Selain itu bagi tiga kontestan terbaik juga berhak membawa pulang satu unit smartphone, serta satu unit camera pocket. Bagi 10 kontestan terbaik masing-masing berhak memperoleh uang tunai sebesar Rp 1.000.000, satu unit smartphone, dan satu unit helm.

Beasiswa dan Inovasi SMK

Ketua Progam Pendidikan Satu Hati AHM Ahmad Muhibbuddin menambahkan final kontes keterampilan antar siswa SMK ini memiliki peran yang penting bagi upaya perusahaan menyiapkan tenaga muda terampil di dunia otomotif di masa mendatang.

“‎Kegiatan ini bukan sekedar uji lomba keterampilan teknik antar siswa SMK KTSM Honda karena kami juga menyiapkan jembatan untuk mereka belajar ke jenjang yang lebih tinggi. Kami menyiapkan 6 beasiswa penuh untuk bisa kuliah gratis di Politeknik Manufaktur Astra bagi siswa terbaik yang berprestasi dari kontes ini.”

Tidak hanya menyediakan hadiah bagi para pemenang kontes, pada kesempatan ini AHM pun mulai mengangkat karya-karya inovasi dari siswa-siswa TSM Honda yang terkait dengan produk sepeda motor melalui Eksibisi Inovasi. Karya yang dipamerkan dalam event ini antara lain alat penghemat bahan bakar, Treker bagi caliper, dan Smart Side Stand.

Selain itu, untuk memperoleh beragam informasi seputar dunia kerja yang berhubungan dengan teknik sepeda motor, AHM juga membuka stan khusus antara lain berupa Informasi Karir di AHASS, POLMAN Astra, Kewirausahaan, dan Informasi Karir di AHM.

Selain itu, bersamaan dengan event ini AHM juga mengundang para guru sebagai pendamping siswa SMK untuk mendapatkan pelatihan teknologi sepeda motor bersertifikat dari AHM yang diharapkan akan menjadi bekal untuk mengajarkan keterampilan otomotif di sekolah masing-masing. Hingga saat ini sebanyak 500 SMK telah tergabung dalam Program Pendidikan Satu Hati AHM yang mengimplementasikan kurikulum teknik sepeda motor Honda.