Cerita etape kedua Road Warriors 2014 Bandar Lampung – Krui

Road Warriors 2014

Halo Biker bagi sobat sekalian, lanjut di hari kedua perjalanan kami setelah sarapan dan berbenah segala perlengkapan touring sekaligus checkout hotel, Mas Andry memimpin briefing untuk prepare perjalanan kedua menuju Krui hari ini.

Setelah briefing group Road Warriors mulai start dari hotel Sheraton, Road Captain hari ini gantian dipimpin oleh Mas Andry langsung. Perjalanan dan rute hari ini tampak mulai lebih sepi dari hari pertama, jalanan khas lintas Sumatera yang berkelok-kelok mulai kental terasa sejak lepas dari kota Bandar Lampung.

Road Warriors 2014

Sambil ngegas si matic Soul GT menelusuri jalan menuju kabupaten Pring Sewu Elang sedikit meneteskan air mata terbayang nikmat Allah yang sedang dirasakan saat ini. Terbayang setelah melewati seleksi yang ketat dan cukup pengorbanan, akhirnya Elang bisa terpilih menjadi 10 finalis event ini. Yang lebih membuat Elang menangis tak lain adalah karena jalur lintas Sumatera ini sendiri, betapa Elang kangen dan ingin kembali melibas jalur lintas Sumatera di tahun 2014 ini. Keinginan ini sempat hampir terealisasi saat Lebaran kemarin Elang berencana sekalian mudik ke Medan menggunakan sepeda motor. Namun niatan ini harus urung dikarenakan orang tua melarang untuk melakukan perjalanan ‘gila’ ini.

Dari hal itu Elang merasa kesabaran atas kepatuhan terhadap perintah orang tua ini Allah jawab dengan menggantinya dengan sesuatu yang lebih baik yakni lewat event Road Warriors 2014 ini. Sungguh perjalanan hari ini penuh dengan puji syukur dan tetesan air mata bisa merasa lebih dekat dengan sang Maha Pencipta atas nikmat yang diberikan hingga hari ini.

Road Warriors 2014

Lanjut ke track, jalanan di Lampung Barat ini mayoritas disuguhi pemandangan areal persawahan yang didominasi jalanan rata. Jika lihat map provinsi Lampung memang kontur daratan sini masih diwarnai hijau artinya masih dataran rendah.

Ada jalanan yang belum beraspal kami hadapi, jalanan kerikil bercampur lumpur yang becek berlubang menjadi santapan yang menyiksa bagi 5 peserta yang menggunakan motor matic. Namun dengan kesabaran dan riding skill masing-masing bisa melewati jalanan rusak sepanjang hampir 2km.

Jarak dari kota Bandar Lampung ini adalah sekitar 230km, di hari kedua ini perjalanan cenderung lebih sepi, berkelok-kelok dan naik turun saat melewati Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Namanya juga touring kurang seru kalau gak ketemu hujan, saat memasuki kawasan Bukit Barisan ini cuacanya cenderung hujan, terang lalu hujan lagi sepanjang hari.

Tak berbeda dengan hari pertama, di hari kedua ini pun menu santapan siang tetap sama merujuk ke rumah makan Padang 😀 ya di lintas Sumatera ini pilihan tempat makan yang agak besaran memang gak banyak pilihan bro sis, susah cari tempat makan sunda atau khas daerah lain disini, ujung-ujungnya ya mentok rumah makan Padang sajalah.

Tak lupa walau dalam perjalanan touring, ibadah sholat 5 waktu tidak ditinggalkan oleh tim. Itu wajib bro sis, mau bagaimanapun keadaannya tetap kudu ditunaikan.

Tak terasa perjalanan sudah sampai di waktu hampir gelap memasuki waktu sholat Maghrib. Tiba-tiba salah satu motor si Tyo yang menggunakan Soul GT ada masalah dan harus melipir agak lama. Setelah dicek oleh mekanik tim bro Aziz diketahui kerusakannya cukup berat alias gak bisa diakali.

Akhirnya tim memutuskan motor si Tyo dinaikkan ke mobil Strada dan mungkin besok akan diperbaiki di bengkel Yamaha Krui.

Sekitar jam 20.00 akhirnya kita sampai di penginapan Lovina Surf Krui. Wuih langsung berhadapan dengan bibir pantai Krui, tapi karena badan sudah lelah langsung saja masuk ke penginapan ke kamar masing-masing, mandi dan menunggu makanan datang.

Beuh, makanan yang ditunggu-tunggu belum datang juga sampai akhirnya Elang ketiduran dengan laptop masih di atas kasur..Ckckck, alamat perut keroncongan pada malam itu. Bangun..bangun sudah jam 5 pagi keesokan harinya.

Yo wis cerita hari kedua Elang tutup sampai perut keroncongan dulu, next cerita di hari ketiga yang seru akan dilanjutkan besok. Stay tuned.

4 Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*