Pengalaman Jual Motor lewat Facebook, cepat laku dan simpel

Jual Motor lewat Facebook

Assalamualaikum sobat biker, sedikit Elang mau bikin artikel review singkat seputar jual beli di ranah online. Kalau sobat pembaca mengikuti timeline medsos Elang khususnya FB mungkin sudah tau ya beberapa hari kemarin Elang melepas salah satu motor di garasi karena sudah jarang dipakai (gak ada yang pakai lagi tepatnya). Nah Elang coba share sedikit tips menjual motor second di Facebook agar cepat laku dan mudah.

Setelah istri minta Elang untuk membantu menjualkan motor Supra X 125 miliknya, maka saat itu Elang langsung terpikir “jual di Facebook”, gak terpikir untuk ke Instagram atau FJB Kaskus. Ya udah motor langsung dicuci walau masih bersih biar hasil di foto bisa kinclong dikit. Setelah itu foto-foto dari beberapa angle untuk mewakili dan memberikan gambaran yang jelas ke calon pembeli.

Ohya karena motor ini memang betul-betul terawat sebelumnya maka saat akan dijual tidak ada PR yang mesti dikerjakan untuk menjadikan motor ini layak untuk dipakai, motornya udah siap dipake ngegas. Dan niat istri menjual motor juga gak buru-buru, jadinya jual santai aja, makanya Elang kasih tag harga net gak kurang, hehehe.

Oke yang pertama Elang lakukan adalah upload foto-foto motor terakhir ke halaman timeline FB pribadi dengan menambahkan beberapa keterangan pendukung agar calon buyer cukup mendapatkan info yang jelas. Elang merasa Facebook cukup membantu untuk distribusi informasi jualan disini lebih cepat dengan adanya fitur ‘Share’ Terbukti beberapa jam dan sampai esoknya ada beberapa teman yang share postingan Elang di timelinenya. Dan asyiknya lagi selang 1 hari Facebook merekomendasikan postingan biasa tadi dijadikan postingan “Selling” yo wis Elang iyakan saja.

Jual Motor lewat Facebook
Jual Motor lewat Facebook

Elang juga teringat untuk posting jualan di group motor yang sama untuk lebih meluaskan informasi jualan, akhirnya Elang pilih posting sell item di group FB Supra125Holic.

Gimana hasilnya? Dari 3 orang potensial buyer yang sempat pm ke Elang akhirnya deal dengan pembeli dari Grogol Jakarta Barat di hari kelima. Jauh juga nih pembelinya kalau harus ke rumah, akhirnya disepakati COD di Cibubur Junction. Setelah ketemu dengan buyer transaksi pun berlangsung simpel, cukup cek nomer mesin dan rangka, cek suara mesin dan fungsi lampu-lampu, setelah itu bayar dan serah terima kunci dan BPKB.

Ya begitulah kira-kira pengalaman perdana Elang jual motor second di FB, kalau dibandingkan dengan pengalaman Elang dulu jual motor di FJB Kaskus tahun 2010 lebih cepat juga lakunya, setelah posting sell, 2 hari kemudian pembeli datang ke rumah. Berhubung akun Kaskus Elang sudah diblokir jadinya sudah gak kepikiran lagi jual sesuatu kesana, mungkin sekarang sudah eranya FB dan Instagram.

Last kalau mau jual motor second di manapun entah di FB atau Instagram baiknya produk yang hendak dijual bener-bener diperhatikan kelayakannya. Gak sedikit sering Elang lihat orang jual motor dalam kondisi apa adanya, entah itu sudah kadung full modif atau banyak bagian yang rusak atau ngampleh gak diberesin dulu baru jual sehingga pembeli tertarik. Tapi ya susah juga sih kondisi tiap orang beda-beda, umumnya jual motor kesayangannya karena betul-betul lagi butuh duit alias kepepet, kalau sudah begini bagaimana mungkin untuk mikirin perbaikan motornya.

Oke sekian reviewnya sob, monggo dikomentari, share pengalaman jual motornya di FB.

Baca juga artikel pilihan ElangJalanan.NET

  1. Masih belum dikatakan “keren” jika bawa motornya masih seperti ini
  2. Catatan Perpanjang STNK 5 tahun dan Ganti Plat di SAMSAT Jakarta Timur
  3. Review Ban Corsa Platinum R99, memang ajib buat cornering
  4. Apresiasi untuk bengkel resmi yang buka hari Minggu
  5. Masih bingung dengan aki kering New Jupiter MX, awet bener..
  6. Cairan Anti Bocor di Ban Tubeless? Lebih baik enggak deh..
  7. Jawaban tentang kontra kenapa jari tidak boleh standby di rem depan
  8. New Honda BeAT Street eSP hadir, cocok nih buat anak muda yang ekspresif
  9. Mencoba belanja ban di PROBAN Motoparts, harganya lebih murah dari sebelah ternyata
  10. Pembenaran kebiasaan melipat kaca spion di motor fairing? Bisa jadi karena…

1 Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*