Test Ride All New CBR150R 2016, Sportbike that you can Total Control

Test Ride All New CBR150R

Halo Biker, alhamdulillah Jum’at kemarin Elang bersama rekan-rekan blogger lain bisa menyelesaikan sesi test ride All New CBR150R dengan lancar, cuaca pun mendukung jadi banyak hal yang bisa digali dari motor sport ini. Untuk arena test ride sendiri mengambil tempat di dalam TMII, lumayanlah beberapa spot tikungan ke kiri, tikungan ke kanan, serta track lurus ada disini, pas untuk mewakili bagaimana All New CBR150R jika dipakai buat riding harian.

Test Ride All New CBR150R

Kita bahas lebih detail dari masing-masing sektor agar pembaca bisa mendapatkan gambaran feel yang lengkap gimana sih performa dan handling All New CBR150R ini. Bismillah.

Ergonomi
Untuk ergonomi motor ini tergolong tetap nyaman walau riding position berkarakter racy dengan pengaplikasian setang jepit. Dengan tinggi Elang yang 164 cm kedua kaki memang tidak menapak sempurna, namun dengan bobotnya yang ringan sangat gampang memaju mundurkan motor.

Test Ride All New CBR150R

Yang paling Elang suka adalah sudut putar setang yang lebar layaknya motor naked sehingga ketika setang coba diputar ke kiri dan ke kanan feelnya hampir sama dengan motor biasa, jika dibandingkan dengan dengan R15 misalnya yang sudut putarnya lebih kecil ketika dipakai buat menikung harus benar-benar dibantu distribusi bobot pengendara (main body istilahnya), lah di CBR150R ini friendly banget buat belok.

Test Ride All New CBR150R

Pengereman
Untuk sektor rem depan jika diberi range nilai 0-10 maka Elang pantas memberikan nilai 8, sangat mengigit, pakemnya bikin pede ketika Elang coba agak late braking sebelum masuk tikungan. Rem belakang juga performanya sangat baik membantu pengereman, boleh Elang katakan untuk All New CBR150R ini kualitas pengeremannya ada peningkatan, joss AHM.

Test Ride All New CBR150R

Handling
Nah bagian inilah yang paling menarik dari sisi motor diluar masalah desain. Sport fairing 150cc ini kental kesan ‘Light’-nya, selain enteng secara bobot motor ini juga nurut ketika diajak menikung. Secara subjektif dari riwayat motor-motor fairing yang pernah Elang coba entah kenapa dengan bobot Elang seberat 55 kg/164 cm, Elang bisa langsung cepat menyatu dengan motor ini, asli ini motor friendly banget mengendarainya, padahal kebiasaan harian Elang yo bawa motor bebek, tapi begitu pindah geber All New CBR150R langsung menyatu ngacir euy.

Test Ride All New CBR150R

Karena sudah dapat feelnya dan menyatu, sempat Elang coba manuver counter weight membentuk tikungan 8 dengan teknik lean out, asli ini motor memang asyem enak banget ditekuk-tekuk, video akan segera menyusul.

Suspensi
Suspensi belakang All New CBR150R menggunakan sistem pro-link, untuk kenyamanan suspensi belakang pro-link selalu bisa untuk diandalkan. Terbukti ketika Elang coba menjadi boncenger lek IWB, redaman shock belakang melewati jalanan bergelombang cukup empuk dirasakan pembonceng. Dipakai sendirian buat nikung, asli stabil dan nurut banget ini motor, goyah iman kalau lama-lama test motor ini 😀

Test Ride All New CBR150R
Untuk shock depan penilaian Elang cukup baik, bantingannya pas untuk aksi menikung dan beberapa kali melewati jalanan bergelombang, karakternya memang stiff.

Performa
Mesin generasi baru DOHC dengan konfigurasi yang lebih pas dimasukkan kelompok overstroke ini, memang paling pas untuk kebutuhan harian. Nampaknya AHM memang benar-benar berusaha keras untuk bisa menghadirkan karakter mesin yang lebih diterima market, menawarkan kemudahan mengail power mulai dari putaran bawah hingga menengah. Dengan spesifikasi power maks. 17.1 PS/9.000 rpm ketika Elang coba geber redlinenya hanya mampu berteriak hingga 10.500 rpm lebih sedikit, video menyusul.

Test Ride All New CBR150R

Okey gimana performa mesin terbaru ini yang common part dengan New CB150R? Hentakan pertama ketika lepas kopling di gigi 1 memang begitu kuat. Power terasa mengisi terus rata di setiap giginya, kecuali gigi 6 yang gak sempat Elang pakai karena keterbatasan panjang track. Jujur karakter power band seperti inilah yang paling disukai pengendara perkotaan yang lebih sering stop n go. Elang lupa berapa kecepatan maksimal setiap giginya, tapi ada di video rekaman terpisah yang nanti menyusul untuk dishare.

Test Ride All New CBR150R

Sangking meratanya power band, akselerasi dari 100 kpj – 120 kpj bisa Elang dapatkan dengan cepat di gigi 5, keren nih motor. Tapi tetep ada kurangnya, karena limiter hanya 10.500 rpm ketika pengendara doyan gaspol gak pake lama mesin akan cepat terdengar mbrebet karena kitiran mesin sudah kecekik limiter, hadeuh sensasi hi-revnya di motor ini hilang sudah.

Secara keseluruhan paket revisi All New CBR150R ini setelah dicoba impresi riding dan performanya, memang tak salah kalau AHM berhasil menghadirkan sebuah motor sport fairing yang mudah dikendarai, seperti tema yang diusung, “Total Control” mengendarai sport fairing satu ini memberikan sebuah pengalaman seperti membawa sportbike yang nyaman dipakai harian.

Test Ride All New CBR150R

Kesimpulan dari hasil test ride ini, All New CBR150R memang pantas menjadi calon sport fairing yang patut diperhitungkan, mulai dari fitur yang semakin lengkap, handling yang mantap, kenyamanan ergonomi yang cukup bisa diandalkan buat motor harian, ditambah performa mesin yang memiliki karakter mengisi terus tenaganya di setiap percepatan menjadikannya friendly dan menyenangkan untuk digunakan.

Ada satu kekurangan yang Elang garis bawahi selama test ride kemarin, agak disayangkan suara klakson All New CBR150R ini kecil seperti klakson bebek. Walau printilan kecil tapi cukup mengurangi kepuasan dari pengalaman berkendara All New CBR150R ini.

Monggo nimbrung di kolom komentar, semoga bermanfaat.

*Credit to Photographer: Bro Ashari, thx for nice shot 🙂

9 Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*